Senin, 25 Agustus 2014

Tanaman Tabat Barito dan Hasil Penelitian

Tanaman Tabat Barito Tanaman yang memiliki nama ilmiah Ficus deltoidea Jack ini termasuk dalam famili Morales dengan nama umum Mistleteo fig. Ia merupakan sejenis tanaman epifit yang hidup menumpang pada tumbuhan lain yang lebih besar hanya untuk mendapatkan cahaya matahari. Populasi tanaman ini banyak terdapat di kawasan belukar di tepi laut atau hutan di pergunungan. Tinggi tanaman tabat barito berkisar 0,5-3 m, berdaun bulat dan berlignin, batang coklat abu-abu dan  mengeluarkan eksudat.

Menurut Krishnamurti (2007), tabat barito merupakan salah satu produk dari Kalimantan Selatan untuk biofarmaka selain bawang dayak, galinggang dan akar kuning. Tanaman ini dikenal oleh masyarakat berkhasiat obat untuk berbagai penyakit, khususnya untuk kesehatan wanita. Air rebusan keseluruhan tanaman diminum oleh wanita selepas bersalin untuk mengecilkan dan mengembalikan rahim  pada keadaan semula. Ia juga digunakan oleh wanita untuk merawat keputihan dan melancarkan haid.

Selain itu, khasiat tabat barito lainnya antara lain dapat mencegah dan menyembuhkan penyakit seperti paru-paru berair, kencing manis, darah tinggi, lemah jantung, diare, melancarkan peredaran darah dan menyembuhkan penyakit kulit. Seiring kemajuan ilmu dan teknologi, penelitian menunjukkan bahwa ekstrak tabat barito juga mempunyai khasiat menghambat pertumbuhan sel tumor (Darusman et al., 2005).

Menilik kandungan kimianya, tabat barito mengandung empat bahan aktif yang diperlukan tubuh manusia, yaitu flavonoid (berfungsi sebagai antioksidan yang kuat bagi melancarkan peredaran darah yang sehat, dan juga bertindak sebagai anti-radang dan anti-rival, tannis (berfungsi untuk mengencangkan jaringan yang kendur, mengobati diare dan melindungi jaringan rusak seperti ekzema atau luka bakar), triterpenoids (berfungsi untuk membantu membuang serta mengeluarkan dahak dan membantu menyerap nutrient), dan phenols (membantu mengurangi serta menghilangkan bengkak dan bertindak sebagai antiseptik).

jitunews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar